Kawat gigi Jogja, Penting untuk Anda ketahui! Pemasangan kawat gigi atau behel, merupakan proses guna memperbaiki susunan gigi yang kurang rapi, atau rahang tidak normal. Kawat tersebut umumnya digunakan paling tidak 1 hingga 3 tahun, untuk memperoleh hasil maksimal.
Ini Dia Klinik Kawat Gigi Jogja untuk Anda!
Susunan gigi yang kurang normal, dapat mempengaruhi kenyamanan saat mengunyah hingga bentuk wajah. Kondisi ini terkadang menjadi kendala tersendiri, bagi sebagian kalangan. Meski begitu, masalah tersebut bisa diatasi dengan pemasangan kawat gigi atau behel.
Sebelum memahami masalah behel lebih detail, ada baiknya Anda mengetahui jenis-jenis kawat gigi berikut ini.
-
Conventional braces merupakan kawat gigi yang sifatnya permanen. Umumnya dipasang di bagian depan gigi.
-
Lingual braces merupakan kawat gigi permanen, biasanya dipasang di bagian belakang sehingga tidak nampak.
-
Clear aligner merupakan behel yang terbuat dari plastik bening. Jenis ini bisa dilepas pasang serta wajib dibersihkan secara rutin.
-
Self-ligating braces menjadi salah satu jenis kawat logam, ukurannya relatif kecil di bracket. Fungsinya adalah untuk penopang.
Indikasi Pemasangan Kawat Gigi pada Pasien
Dokter gigi akan menyarankan tindakan pemasangan kawat atau behel pada beberapa kondisi. Agar lebih jelas silahkan simak uraian di bawah ini.
-
Gigi tidak normal seperti menumpuk, terlalu renggang serta keluar.
-
Posisi rahang atau gigi atas lebih maju dari bagian bawah.
-
Posisi rahang atau gigi bawah lebih maju dari bagian atas.
-
Kelainan lain pada rahang seperti geser dan masih banyak lagi.
Prosedur Pemasangan Kawat Gigi di Jogja yang Baik dan Benar
Guna memperoleh hasil maksimal, pemasangan behel sebaiknya dilakukan pada usia 12 hingga 13 tahun. Pada usia tersebut, kondisi mulut dan rahang masih mengalami pertumbuhan.
Pada orang dewasa, behel dapat terpasang lebih lama. Meski begitu, hasilnya terkadang belum tentu sesuai keinginan. Sebelum proses pemasangan behel, pertama-tama dokter akan memeriksa keadaan gigi pada pasien.
Setelah itu, mengambil foto rontgen untuk mengetahui struktur gigi pasien. Pasien diminta untuk menggigit cetakan gigi, yang memiliki tekstur lembut selama beberapa saat. Melalui cetakan ini, dokter bisa melakukan evaluasi struktur gigi serta rahang pasien.
Apabila susunannya bertumpuk atau rahang terlalu sempit, dokter akan mengambil tindakan cabut pada satu atau beberapa gigi. Sehingga tersedia ruang yang lebih sesuai. Kemudian dokter menentukan jenis kawat yang akan digunakan.
Perawatan Pasca Pemasangan Behel
Pasien mungkin akan merasa nyeri di gigi dan rahang. Guna mengurangi efek tersebut, dokter akan memberikan obat pereda nyeri. Apabila rasa nyeri masih berlanjut bahkan memburuk, segera periksakan lebih lanjut.
Bagi Anda yang ingin memasang kawat gigi, namun masih bingung mencari klinik terbaik dan terpercaya. Tidak ada salahnya mempercayakan pada Klinik Dental Estetik.
Kami hadir untuk membantu Anda perihal pemasangan kawat gigi Jogja, yang sudah terbukti paling baik dan termurah! Tunggu apa lagi, segera datang dan dapatkan manfaat baiknya. Informasi lebih lengkap silahkan buka website https://www.klinikdentalestetic.com/.